PRAKTIKUM 5 JARKOM
MEMBUAT JARINGAN VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK
Disusun oleh:Kelompok H
Gabriel Argado Hutapea (064001600004)
Stevian Gressberth Mambay (06500160000)
M. Batul Azizi (064001600021)
Fajar Ilhamy (064001600019)
Mayhendra
Gabriel Argado Hutapea (064001600004)
Stevian Gressberth Mambay (06500160000)
M. Batul Azizi (064001600021)
Fajar Ilhamy (064001600019)
Mayhendra
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS TRISAKTI
2017
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS TRISAKTI
2017
I. JUDUL PRAKTIKUM : Jaringan VLAN
II. TUJUAN PRAKTIKUM : Laporan ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum lima
matakuliah Jaringan Komputer. Selain itu, hal ini juga beguna
sebagai panduan umum dalam membuktikan percobaan
jaringan Virtual Local Area Network.
matakuliah Jaringan Komputer. Selain itu, hal ini juga beguna
sebagai panduan umum dalam membuktikan percobaan
jaringan Virtual Local Area Network.
III. ELEMEN KOMPETENSI :
1. Deskripsi : Mensetting VLAN
2. Kompetensi Dasar : Melakukan pengecekan paket data pada VLAN
Pertanyaan
1. Apakah yang dimaksud dengan VLAN?
VLAN (Virtual Local Network) merupakan pengembangan dari LAN. VLAN adalah suatu model jaringan mirip LAN namun tidak terbatas pada lokasi fisik. Oleh karena itu jaringan ini dapat dikonfigurasi secara virtual tidak bergantung pada lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation. Alat yang menjadi kunci utama sehingga jaringan dapat dikonfigurasi secara logic adalah switched.
2. Bagaimanakah VLAN diimplementasikan?
2. Bagaimanakah VLAN diimplementasikan?
Implementasi VLAN sebagai alternatif untuk mengurangi broadcast pada jaringan. VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode(tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik menggunakan port, MAC address dan sebagainya. Semua informasi yang mengandung penandaan atau pengalamatan suatu VLAN disimpan dalam suatu database(tabel), jika pendaannya berdasarkan port yang digunakan maka database harus mengindikasikan port-port yang digunakan VLAN. Untuk mengaturnya maka biasanya digunakan switch/brigde yang manageable atau yang bisa di atur. Switch/brigde inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan konfigurasi suatu VLAN dan dipastikan semua switch/bridge memiliki informasi yang sama. Switch /bridge memiliki informasi yang sama. Switch akan menentukan kemana data-data akan diteruskan dan sebagainya., atau dapat pula digunakan suatu software pengalamatan (bridging software) yang berfungsi mencatat atau menandai suatu VLAN berdasarkan workstation yang didalamnya untuk menghubungkan antar VLAN dibutuhkan router.
Teori Singkat Virtual merupakan sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang
dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda.
dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda.
Cara Percobaan
1. Hubungkan 5 pc dengan 3 switch seperti gambar di bawah ini.
2. Ketikkan IP address pada masing-masing PC seperti ini :
Pc 0 : 192.168.10.20 Pc 1 : 192.168.20.21 Pc 2 : 192.168.30.22 Pc 3 : 192.168.10.23 Pc 4 : 192.168.20.24 Pc 5 : 192.168.30.25
3. Setelah melakukan pensettingan IP pada Pc. Klik Switch0 – config – VLAN database. Pada kolom VLAN number dan VLAN name isikan dengan :
VLAN number : 10 VLAN number : 20 VLAN number : 30
VLAN name : mahasiswa1 VLAN name : dosen1 VLAN name : trisaktiA Lalu klik Add jika sudah mengetikkan VLAN database pada switch0.
4. Lakukan hal sama pada switch1. Pilih config-VLAN database.
VLAN number : 10 VLAN number : 20 VLAN number : 30
VLAN name : mahasiswa2 VLAN name : dosen2 VLAN name : trisaktiB
Lalu pilih Add setelah memasukkan VLAN number dan VLAN name.
5. Lakukan hal sama pada switch1. Pilih config-VLAN database.
VLAN number : 10 VLAN number : 20 VLAN number : 30
VLAN name : mahasiswa3 VLAN name : dosen3 VLAN name : trisaktiC
Lalu pilih Add setelah memasukkan VLAN number dan VLAN name.
6. Klik kembali switch0. Pilih confic – FastEthernet 0/1 dan FastEthernet 0/4 pada kolom access
di ubah menjadi Trunk. Sedangkan untuk Fastethernet 0/2 dan FastEthernet 0/3 tidak usah
diubah.
di ubah menjadi Trunk. Sedangkan untuk Fastethernet 0/2 dan FastEthernet 0/3 tidak usah
diubah.
7. Klik switch1. Pilih confi lalu FastEthernet 0/1, FastEthetnet 0/2, dan FastEthernet 0/4 pada
kolom access diubah menjadi Trunk. Dan pada FastEthernet 0/3 tidak perlu diubah.
kolom access diubah menjadi Trunk. Dan pada FastEthernet 0/3 tidak perlu diubah.
8. Klik switch2. Pilih config lalu Fastethernet 0/1 pada kolom access diubah menjadi trunk dan
untuk lainnya tidak perlu diubah.
untuk lainnya tidak perlu diubah.
9. Klik switch0 – pilih CLI. Lalu ketikkan exit (lalu enter) lakukan hal ini 2 kali. Setelah itu
ketikkan show vlan brief.
ketikkan show vlan brief.
10. Setelah mensetting semuanya. Maka dapat dilakukan pengecekkan paket data yang dikirim
apakah berhasil atau tidak. Dengan cara mengirimkan paket data dari satu pc ke pc lainnya.
apakah berhasil atau tidak. Dengan cara mengirimkan paket data dari satu pc ke pc lainnya.
IV. Kesimpulan
Dengan dilakukannya praktikum jaringan VLAN ini, kita dapat mengetahui dan memahami konfigurasi dan panduan umum untuk membuat jaringan VLAN dalam Cisco Packet Tracer. Hal tersebut sangat bermanfaat bagi kita yang ingin mencoba membuat VLAN.
Link Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=JXB5ZkNnuJE
Link Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=JXB5ZkNnuJE